Saat rooting, flashing via TWRP, sedikit melakukan kesalahan saja bisa mengakibatkan bootloop karena gagalnya proses tersebut. Itulah mengapa sangat disarankan untuk selalu melakukan backup data dan ROM terlebih dahulu.
Jadi jika terjadi hal-hal yang tidak diinginkan, kamu bisa mengembalikan kondisi smartphone ke keadaan semula.
Untuk mem-backup / restore ROM sebenarnya ada beberapa tools yang bisa digunakan, diantaranya Titanium Backup, custom recovery seperti CMW/TWRP Recovery.
Sesuai judul, pada artikel ini saya hanya akan mengulas cara backup ROM dengan TWRP saja.
Berikut Cara Backup ROM nya
1. Cara Backup ROM Android via TWRP
Langkah-langkah backup ROM :
- Masuk ke TWRP;
- Setelah masuk, pilih Backup;
- Selanjutnya, pilih partisi apa saja yang ingin dibackup;
Catatan :
Backup standar sebenarnya cukup hanya System, Data dan Boot saja agar file hasil backup tidak terlalu besar;Jika mau mengoprek System, bisa hanya mem-backup partisi System, begitu juga Kernel, backup partisi Boot saja. Tapi saran saya, sebaiknya backup saja seluruh partisi yang ada;
Jika TWRP mendukung dan internal storage memadai, silahkan backup partisi EFS (backup IMEI, MAC Address), Persist (Sensor), Modem (Sinyal), Firmware dan partisi lain yang kamu inginkan.
Pada Data (Exclude Storage), data yang dibackup hanya aplikasi yang terpasang di HP, tidak termasuk foto, video, musik atau data-data sejenis.
4. Oke, lanjut.. Centang System, Data (excl. storage) dan Boot;
5. Selanjutnya geser pada Swipe to Backup.
Opsi Tambahan
- Ada opsi Select Storage untuk memilih storage mana yang akan dijadikan media penyimpanan data hasil backup. Kamu juga diberikan pilihan untuk langsung menyimpan ke flashdisk melalui USB OTG.
- Jika sudah klik OK;
- Pada bagian Option, centang Enable compression agar data backup dikompress sehingga ukurannya bisa diperkecil;
- Pada tab Encryption, isi pasword pada kolom Enter Password kalau ingin hasil backup terkunci dan meminta password saat di-restore dengan alasan keamanan. (Ini hanya opsional, boleh dilakukan atau tidak).
- Kemudian scroll ke kanan pada Swipe to Backup.
- Tunggu beberapa saat hingga proses backup selesai..
Jika sudah selesai, berkas backup akan terbentuk pada folder /TWRP/BACKUPS.
Simpan folder tersebut di PC/laptop atau flashdisk.
Sampai tahap ini proses backup menggunakan TWRP selesai.
2. Cara Restore via TWRP
Langkah-langkah restore :
- Salin folder BACKUPS ke folder /TWRP di HP kamu (kalau sudah terhapus pada saat flashing);
- Kemudian matikan smartphone dan masuk kembali ke TWRP;
- Pilih Restore;
- Kemudian pilih berkas backup tadi;
- Scroll ke kanan pada Swipe to Restore;
Catatan :
Restore hanya partisi yang kamu anggap ingin dikembalikan. Misal habis oprek sistem ya partisi System saja yang di-restore;Jika ingin mengembalikan partisi Boot karena habis cobain kernel sebaiknya lakukan wipe dalvik cache setelah proses restore selesai;
Jika ingin me-restore seluruhnya juga ga masalah
6. Tunggu beberapa saat hingga proses restore selesai ditandai dengan notifikasi [RESTORE COMPLETED IN SECONDS];
Sampai tahap ini proses restore selesai, silahkan Reboot to System untuk masuk ke menu utama.
TambahanSemoga bermanfaat..!
Setelah proses restore selesai dan masuk ke menu utama, beberapa kali saya mengalami kesalahan kode PIN atau Fingerprint, padahal saya yakin sekali kalau PIN yang saya masukkan benar;